Tentang Kami

BePe Kobarkan Semangat Garuda Lawan Harimau


Bambang Pamungkas (Vivanews) Jakarta, (tvOne)

Striker tim nasional (Timnas) Indonesia, Bambang Pamungkas kobarkan semangat buat rekan-rekannya bahwa kesempatan merebut kemenangan di Piala AFF 2010 masih terbuka lebar. Baginya, mengalahkan Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada final leg kedua Piala AFF 2010, Rabu (29/12) bukan hal yang mustahil di dalam sepak bola.

“Bukankan kita masih mempunyai satu pertandingan final lagi di Jakarta. Dimana kita akan bermain di depan kurang lebih 80 ribu pendukung garuda yg sangat fanatik dan militan. Tempat dimana kita (Dalam 5 pertandingan terakhir), selalu mampu menghadirkan kegembiraan bagi pendukung merah-putih di seluruh pelosok negeri. Jadi sangat tidak beralasan dan kurang bertanggung jawab rasanya, jika saat ini kita tertunduk lesu dan patah semangat.”

Semangat ini dikobarkan lelaki yang akrab dipanggil BePe ini melalui tulisannya berjudul “Indonesia Masih Bisa” dalam situs pribadinya bambangpamungkas20.com. Keyakinan BePe ini terilhami dari sejarah sepak bola yang spektakuler, saat Liverpool menjuarai Liga Champions pada musim 2004-2005. Liverpool berlaga dengan AC Milan di Stadion Istanbul.

Kala itu, Liverpool nyaris kalah setelah tertinggal jauh 0-3 pada babak pertama. Gol dari AC Milan dilesatkan dari kaki Paolo Maldini dan dua gol Hernan Crespo. Kondisi itu bagi Bepe tak jauh beda dengan yang dialami Garuda saat ini, kalah telak 0-3 dari Harimau Melayu di Final leg 1. Namun, kondisi tersebut menurut BePe bisa berbalik jika timnas mampu bangkit dan berjuang seperti semangat Liverpool membantai AC Milan.

“Kita tentu masih ingat saat partai final UCL di tahun 2004, ketika sebuah tim bernama Liverpool mampu menyarangkan 3 gol ke gawang Nelson de Jesus Silva (Dida) hanya dalam waktu 45 menit. Sehingga memaksa AC Milan menjalani perpanjangan waktu 2 x 15 menit, dan akhirnya harus menyerah melalui adu tendangan penalty.”

Liverpool akhirnya meraih juara setelah Serginho, Andrea Pirlo, dan Andriy Shevchenko gagal saat melakukan penalti. Bepe berharap sejarah Liverpool tersebut bisa diulangi oleh Garuda dalam laga malam ini (29/12).

“Indonesia memang sangat jauh dari gambaran kekuatan Liverpool maupun Barcelona. Akan tetapi saya juga sangat yakin jika Malaysia tidak sekuat dan setangguh AC Milan ataupun Real Madrid. Sehingga kemungkinan bagi kita (Indonesia) untuk dapat memukul Malaysia dengan skor telak di Gelora Bung Karno, juga masih sangat terbuka lebar,” ujar BePe dalam tulisannya.

Menurut BePe, semangat juang adalah kunci merebut kemenangan, karena tak ada yang tak mungkin dalam persepakbolaan. “Sepak bola akan selalu dikelilingi dengan misteri-misteri yang terkadang susah dimengerti dengan hanya sekadar akal sehat. Dan, hal-hal tersebutlah yang sebenarnya membuat olahraga ini menjadi sangat menggairahkan," tulis Bepe. (Arie)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar