12/28 terselubung

 
SHUTTING DOWN Feed My Inbox will be shutting down on January 10, 2013. To find an alternative service for email updates, visit this page.
 
     
    terselubung    
   
Rumah Adat Paling Unik Di Dunia
December 28, 2012 at 7:00 AM
 
Setiap suku dan adat istiadat pasti memiliki rumah tradisional masing masing, nah di sebuah desa di Flores terdapat sebuah suku bernama Wae Rebo yang memiliki rumah adat terunik se-Indonesia.

Suku ini terletak di desa Wae Rebo yang bisa ditempuh 4 jam perjalanan darat dari Ruteng dengan medan berkelok menuju Desa Dintor.

Dari Dintor, jalan langsung menanjak. Melewati pematang sawah dan jalan setapak dari Sebu sampai Denge. Tak sampai di situ, perjalanan masih berlanjut menuju Sungai Wae Lomba. Barulah setelah sungai itu, Anda akan tiba di Desa Wae Rebo.


Nah di desa ini kamu akan menemui kehidupan suku Wae Rebo yang masih sangat alami, jika kamu berkunjung ke desa ini maka kamu akan melihat rumah adat suku ini yang sangat unik.

Rumah adat milik suku Wae Rebo ini disebut Mbaru Niang. Rumah adat Mbaru Niang ini sangat unik berbentuk kerucut dan memiliki 5 lantai. Setiap lantainya memiliki ruangan dengan fungsi yang berbeda beda.


Pada lantai pertama rumah ini yang disebut lutur atau tenda akan di gunakan oleh si pemilik rumah untuk melakukan aktifitas sehari-hari.

Lantai kedua yang disebut lobo, adalah tempat menyimpan bahan makanan atau barang. Lantai ketiga yang disebut lentar, adalah tempat menyimpan benih tanaman hasil bercocok tanam.

Lantai empat, disebut lempa rae, adalah tempat menyimpan stok cadangan makanan yang berguna saat hasil panen kurang banyak.

Sedangkan pada lantai kelima yang terdapat di puncak rumah digunakan untuk menyimpan aneka sesajian si pemilik rumah.


Rumah adat Mbaru Niang ini jika dilihat sekilas maka akan mirip seperti rumah adat suku Dani di Papua. Namun, bentuk kerucut di Mbaru Niang lebih mendominasi bangunan dengan atap yang hampir menyentuh tanah. Atap yang digunakan rumah adat Mbaru Niang ini menggunakan daun lontar.

Jika kamu mengunjungi rumah adat ini maka si pemiliki rumah tidak akan ragu untuk mengajak kamu masuk ke dalam rumahnya untuk melihat-lihat keunikan rumah adat suku mereka.
 
 
Media Files
Mbaru-Niang.jpg (JPEG Image)
   
   
Ritual Paling Mengerikan di Dunia
December 28, 2012 at 6:00 AM
 
Zoroastrianismeadalah sebuah agama dan aparan filosofi yang didasari oleh aparan Zarathustra yang dalam bahasa Yunani disebut Zoroaster. Zoroastrianisme dahulu kala adalah sebuah agama yang berasal dari daerah Persia Kuno atau kini dikenal dengan Iran.
Di Iran, Zoroastrianisme dikenal dengan sebutan Mazdayasna yaitu kepercayaan yang menyembah kepada Ahura Mazda atau "Tuhan yang bijaksana", seperti dikutip dari wikipedia.


Kami yakin Anda akan terperangah jika baru pertama kali melihat foto-foto ini, ratusan mayat dibiarkan membusuk di dalam sebuah bangunan berbentuk lingkaran dan dibiarkan di makan oleh burung pemakan bangkai.

Dalam pemikiran Anda mungkin akan muncul sebuah pertanyaan disisi dunia mana terdapat kengerian seperti itu? Betulkah itu semua adalah perilaku manusia?

Bagi kita ini adalah sebuah kejahatan yang luar biasa terhadap jasad-jasad manusia, namun ternyata ada agama yang menganggap ini adalah sebuah pemulyaan terhadap manusia yang sudah meninggal. Demikianlah keyakinan agama Zoroaster yang menganggap api adalah Tuhan mereka.

Memang begitulah, dengan kacamata budaya dan agama yang berbeda sering kita temukan hal-hal yang kontradiktif terhadap apa yang kita yakini. Kadang suatu hal di anggap mulia namun menurut kita justru hal tersebut adalah gila!

Tempat pemulyaan mayat tersebut dinamakan "The Tower Of Silence" atau juga di sebut sebagai "Kuil Api".


Agama Zoroaster meyakini bahwa tubuh manusia adalah tidak suci sehingga menurut mereka jasad manusia tidak boleh mengotori bumi dan api, atas dasar alasan tersebut jasad manusia tidak boleh di kubur atau di kremasi.

Oleh sebab itu orang yang telah meninggal jenazahnya akan di bawa ke kuil Towers of Silence agar di makan oleh burung pemakan bangkai, burung Nasar. Setelah daging dimakan habis oleh burung Nasar dan tinggal tersisa tulang belulang, maka tulang-tulang tersebut akan di buang ke tengah bangunan.

Perhatian: Foto-foto Mayat yang Kurang Mengenakkan!

Pada foto-foto di bawah ini Anda akan melihat mayat berada di bibir kuil sedangkan di tengah bangunan adalah tulang-tulang yang dagingnya sudah di makan oleh burung Nasar. Sungguh sebuah pemandangan yang mengerikan.

Bagi Anda yang merasa tidak kuat melihatnya, harap untuk tidak meneruskan melihat gambar di bawah ini!
.
.
.
.
.
.





 
 
 
Media Files
Parsee+Tower+of+Silence%252C+Bombay+Bourne+and+Shepherd%252C+c.1880.jpg (JPEG Image)
   
   
Kisah Unik Topi Toga
December 28, 2012 at 5:00 AM
 
Mengapa saat kelulusan memakai toga? Mengapa tali pada topi toga dipindahkan dari kiri ke kanan? Bagaimana asal-muasal toga?

Di Indonesia, secara umum kostum kelulusan disebut toga - berasal dari penyebutan untuk pakaian di jaman Romawi kuno. Pada masa tersebut, kaum intelektual kerap memakai kain panjang (kira-kira 6 meter) yang dibalut sedemikian rupa, sehingga membentuk kostum. Bedanya dengan pakaian biasa, toga tidak dijahit.


Di negeri barat, kostum kelulusan hanya disebut gown. Sementara topi berbentuk bujur sangkar disebut mortarboard. Ada juga yang menyebutnya "graduate cap" dan "black cap".

Banyak peneliti meyakini mortarboard merupakan pengembangan dari biretta, yakni topi yang dikenakan oleh pendeta Katolik Roma.  Biretta sendiri terinspirasi dari bahasa Italia "berretto" (berasal dari kata latin "birrus" dan Yunani "pyrros"). Di jaman Romawi sekitar abad 12 hingga 14, berretto sebagai ciri bagi kalangan pelajar akademik, seniman, dan humanis.

Walau demikian, paten mortarboard justru menjadi milik penemu dari Amerika Serikat, Edward O' Reilly dan imam Katolik, Joseph Durham di tahun 1950. Mungkin karena dibentuk bujursangkar, serta penambahan komponen seperti besi di dalam mortarboard sehingga lebih kokoh. Nyatanya, tak semua mortarboard dewasa ini memakai besi di dalamnya.

Sejak disahkannya paten tersebut, mortarboard dengan bentuk seperti yang kita lihat dewasa ini menjadi umum di seluas dunia.

Penambahan komponen tali pada mortarboard pun diduga berasal dari tradisi orang Amerika. Di negara tersebut, semua jenis kelulusan dari tingkat sekolah dasar hingga SMA serta Universitas selalu memakai "gown" dan "mortarboard".

Bila di Indonesia hanya dikenal warna hitam, tidak demikian dengan Amerika Serikat. Di sana, setiap jurusan memiliki warna berbeda. Misalnya Engineering memakai warna oranye, Law (hukum) memakai warna ungu, dan sebagainya. Untuk lebih lengkapnya kamu bisa lihat di wikipedia.


Tassel 
Tali pada mortarboard disebut juga dengan "tassel". Tidak semua tingkatan pendidikan di Amerika Serikat selalu memindahkan tassel dari kiri ke kanan, walau tassel menjadi aksesoris penting pada mortarboard. Misalnya, untuk mahasiswa pascasarjana (S2) selalu membiarkan tassel di sisi kiri.
 


Warna tassel pun banyak ragamnya. Pada tingkat Senior High (sebanding SMA) warna tassel terdiri dari tiga warna, salah satu menjadi warna sekolah tersebut (color identity). Lalu di tingkat sekolah tinggi, mahasiswa yang lulus dengan gelar cum laude mengenakan tassel berwarna emas.

Mengapa pada kebanyakan upacara kelulusan (wisuda) tassel sering dipindahkan dari sisi kiri ke sisi kanan? Banyak pendapat mengenai ini, tanpa ada dasar yang pasti.

Ada pendapat menyebutkan, pemindahan ini mengartikan bahwa seorang mahasiswa saat masih belajar di universitas selalu menggunakan otak kiri. Maka, setelah lulus pemindahan tassel ke sisi kanan dengan harapan saat terjun ke masyarakat, siswa tersebut juga menggunakan otak kanan.

Sementara pendapat lain - umum dipercaya masyarakat barat - menyebutkan ini hanya prosesi biasa. Ada perbedaan di sini, tassel awalnya menggantung di sisi kanan. Ini artinya siswa masih berstatus candidate (calon kelulusan), dan ketika dipindahkan ke sisi kiri artinya sudah graduate (lulus).

Ada juga pendapat yang mengatakan pemindahan tassel sebagai arti bahwa mahasiswa yang lulus telah siap menyongsong hidup baru.

Apa pun opini yang berkembang, selamat bagi kamu yang akhirnya wisuda. Semoga bekal ilmu yang didapat selama kuliah tidak sia-sia, ya :-)
 
 
 
Media Files
mortar-board.jpg (JPEG Image)
   
   
10 Kasus Pembunuhan Yang Masih Misteri
December 27, 2012 at 8:00 AM
 
1. Jack the Ripper
Kisah Jack the Ripper begitu terkenal karena kasusnya tak terungkap selama berabad-abad, hingga dibuat novel dan film tentangnya. Kasusnya terjadi tahun 1868 hingga 1898, saat itu terjadi pembunuhan sejumlah pelacur di London. Cara membunuhnya sangat sadis, dengan mencekik dan memotong arteri korban. Beberapa bagian tubuh korban juga diambil sehingga membuat polisi Scotland Yard kebingungan mencari petunjuk.


2. Jack The Stripper
Tampaknya kisah Jack the Ripper mengilhami pembunuhan serupa di tahun 1964 dan 1965. Lokasinya juga di London, korbannya pun para pelacur. Ada 6 korban yang dilaporkan ke pihak berwajib, semuanya ditemukan setelah dibuang ke sungai. Tak ada yang bisa mengungkap kasus ini, sehingga bisa jadi si pembunuh sudah meninggal membawa misteri.


3. Olof Palme
Olof Palme, Perdana Menteri Swedia tewas ditembak pada 28 February 1986 saat pulang dari bioskop. Kuat dugaan ia dibunuh karena kebijakan terkait masalah nuklir. Olof berencana menghapus semua perangkat nuklir di Swedia. Sampai kini belum terungkap siapa dalang dibalik pembunuh Olof. Lawan politiknyakah atau Dinas Intelejen?


4. New Orleans 'Axeman
Kejadiannya berawal ketika ditemukan mayat termutilasi di New Orleans. Korbannya seorang tukang daging dan istrinya yang tinggal di atas toko kelontong Maggio.  Senjata yang dipakai pembunuh, sebilah kapak berlumur darah ditemukan di salah satu sudut rumah.

Beberapa bulan kemudian, seorang pria ditemukan tewas di kolam renang dengan kondisi yang sama. Anehnya, polisi tak juga bisa mengungkap identitas sang pembunuh walah telah menghabisi total 8 nyawa.
5. The Dead Boy in the Box
Di tahun 1857 tubuh seorang anak kecil ditemukan dalam sebuah kotak yang tergeletak di jalan sebelah timur laut Philadelphia. Yang mengenaskan, tubuhnya telanjang dan penuh memar. Masyarakat lokal sangat marah atas kejadian ini. Tapi tak ada yang bisa dilakukan pihak berwajib mencari sang pembunuh.
6. Oscar Romero
Oscar Romero adalah seorang imam Katolik di El Salvador. Selama pengabdiannya, ia berjuang membela hak asasi manusia saat perang sipil terjadi di negeri tersebut. Bahkan dengan berani mengkritik pemerintah AS yang tak kunjung membantu rakyat El Salvador. Akibatnya, Bapa Romero ini dibunuh dengan pistol dari jarak dekat. Tak ada yang bisa memastikan siapa pembunuhnya, namun kabar yang berkembang ia dihabisi pasukan "Dead Squad" El Salvador.
7. Black Dahlia
Cerita mayat dimutilasi paling terkenal di negara barat adalah kasus "Black Dahlia". Korbannya diidentifikasi bernama Elizabeth Short, usia 22 tahun. Ditemukan tanggal 15 Januari 1947, dan kasusnya masih terbuka sampai sekarang.
8. Marsinah
Peristiwanya terjadi pada 9 Mei 1993, ketika jasad Marsinah yang  sebelumnya sempat protes ke Kodim Sidoarjo atas penangkapan rekan-rekannya, ditemukan tergeletak di sebuah gubuk pinggir sawah dekat hutan jati, Dusun Jegong, Desa Wilangan, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Diketahui sebelumnya, Marsinah terlibat aktif dalam pemogokan buruh PT Catur Putra Surya, sebuah perusahaan arloji. Penangkapan terhadap sejumlah staff perusahaan tersebut yang diduga sebagai pembunuh menjadi mentah kembali setelah berkembang kesaksian baru, bahwa ada keterlibatan pihak militer.


9. Delapan Wartawan
Mirip dengan kasus Marsinah, peristiwa pembunuhan terhadap Fuad Muhammad Syarifudin alias Udin, wartawan Harian Bernas Yogyakarta, pada Agustus 1996 belum juga terungkap. Aliansi Jurnalis Independen (AJI) mengingatkan Kepolisian untuk mengungkap pelaku pembunuhan Udin, mengingat kasus tersebut terancam kadaluarsa pada 16 Agustus 2014, sehingga tidak bisa diadili.

Sayangnya Udin bukan yang terakhir. Hingga kini AJI mencatat ada 8 wartawan yang meninggal dalam tugas peliputan. Namun hingga kini kasusnya belum juga terungkap oleh Kepolisian. Delapan nama itu adalah, Naimullah (Sinar Pagi), Agus Mulyawan (Asia Press), Muhammad Jamaluddin (TVRI), Ersa Siregar (RCTI), Herliyanto (Jurnalis lepas Tabloid Delta, Sidoarjo), Adriansyah Matra'is Wibisono (Jurnalis TV lokal di Merauke), Alfred Mirulewan (Tabloid Pelangi), dan Fuad Muhammad Syarifuddin (Bernas).


10. Munir
Munir Said Thalib seorang aktivis HAM Indonesia. Jabatan terakhirnya adalah Direktur Eksekutif Lembaga Pemantau Hak Asasi Manusia Indonesia Imparsial. Saat menjabat Dewan Kontras namanya melambung sebagai seorang pejuang bagi orang-orang hilang yang diculik pada masa itu.

Pahlawan hak asasi ini ditemukan tewas karena racun senyawa arsenikum dalam minumannya ketika menuju Belanda dengan pesawat Garuda GA 974.


Munir Said Thalib akan melanjutkan studi S2 bidang hukum humaniter di Universitas Utrecht, Belanda. Berangkat Pukul 21.30 WIB. Melalui pengeras suara, seluruh penumpang pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 974 tujuan Amsterdam dipersilakan petugas bandara naik ke pesawat.

Pollycarpus, pilot maskapai ini divonis 14 tahun sebagai pembunuh pada 20 Desember 2005.  Hakim menyatakan bahwa Pollycarpus, seorang pilot Garuda yang sedang cuti, menaruh arsenik di makanan Munir, karena dia ingin mendiamkan pengkritik pemerintah tersebut.

Kebetulan, Hakim Cicut Sutiarso menyatakan bahwa sebelum pembunuhan Pollycarpus menerima beberapa panggilan telepon dari sebuah telepon yang terdaftar oleh agen intelijen senior. Karena itu, pada 19 Juni 2008 Mayjen (purn) Muchdi PR ditangkap dengan dugaan menjadi otak pembunuhan Munir. Aneh, pada 31 Desember 2008, Muchdi divonis bebas. Sehingga kasus Munir masih jadi teka-teki.
Media Files
jacktheripper-apakabardunia.jpg (JPEG Image)
   
     
 
This email was sent to petruciian.dstudiotm@blogger.com.
Delivered by Feed My Inbox
PO Box 682532 Franklin, TN 37068
Create Account
Unsubscribe Here Feed My Inbox
 
     

0 komentar:

Posting Komentar